Semarang, 13 Desember 2024 – Sebanyak 18 anggota relawan Baznas Tanggap Bencana (BTB) dari Jombang turut serta dalam Apel Kesiapsiagaan Nasional dan pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Baznas Tanggap Bencana (BTB) dan Rumah Sehat Baznas (RSB) 2024. Acara yang berlangsung di Semarang ini menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi dan sinergi penanganan kebencanaan di Indonesia.

Acara ini merupakan apel kesiapsiagaan bencana nasional yang sekaligus membuka Rakornas Baznas Tanggap Bencana dan Rumah Sehat Baznas 2024. Selain itu, kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dan penguatan peran relawan dalam mendukung pemerintah dalam penanggulangan bencana.

Acara ini diikuti oleh 5.000 peserta yang terdiri dari relawan Baznas Tanggap Bencana, tenaga medis dan non-medis Rumah Sehat BAZNAS, Palang Merah Indonesia (PMI), serta perwakilan dari berbagai lembaga amil zakat lainnya. Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, hadir sebagai pembina apel. Dalam sambutannya, Wapres Gibran memberikan apresiasi atas peran aktif Baznas dalam membantu masyarakat terdampak bencana melalui berbagai program seperti Kampung Tanggap Bencana, sekolah darurat, dan pemberdayaan ekonomi korban bencana.

Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., juga menegaskan pentingnya Rakornas ini sebagai bagian dari upaya optimalisasi penyaluran zakat untuk mendukung kesiapsiagaan dan respons bencana di seluruh Indonesia. Acara ini berlangsung pada Jumat, 13 Desember 2024, di Semarang. Kota ini dipilih sebagai lokasi strategis untuk mengumpulkan ribuan relawan dari berbagai daerah di Indonesia.

Kegiatan ini penting untuk memperkuat sinergi antara BAZNAS, pemerintah, dan lembaga terkait dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan respons bencana. Mengingat Indonesia merupakan negara yang rawan bencana, kehadiran relawan yang terlatih dan terkoordinasi sangat dibutuhkan untuk mengurangi dampak bencana terhadap masyarakat.

Apel kesiapsiagaan ini berlangsung dengan khidmat, diikuti oleh ribuan peserta yang mengenakan seragam relawan BTB dan RSB. Acara dilanjutkan dengan pembukaan Rakornas yang membahas strategi optimalisasi peran zakat dalam penanggulangan bencana. Selain itu, peserta juga mengikuti pelatihan dan simulasi kebencanaan untuk meningkatkan keterampilan Kehadiran 18 relawan Baznas Tanggap Bencana dari Jombang menunjukkan komitmen daerah dalam mendukung kesiapsiagaan bencana secara nasional. Hal ini sejalan dengan misi Baznas untuk memberikan kontribusi nyata dalam penanganan bencana, baik melalui bantuan langsung maupun program pemberdayaan masyarakat terdampak.

Dengan sinergi yang kuat antara berbagai pihak, diharapkan penanganan bencana di Indonesia semakin efektif, sehingga dapat meminimalkan dampak buruk yang ditimbulkan dari bencana yang terjadi di indonesia.

Editor by: Lana Farah Sabila